Advertisement

Promo November

Amankan Jalur Pemudik, BMKG Lakukan Teknologi Modifikasi Cuaca saat Libur Nataru

Newswire
Selasa, 21 November 2023 - 20:37 WIB
Mediani Dyah Natalia
Amankan Jalur Pemudik, BMKG Lakukan Teknologi Modifikasi Cuaca saat Libur Nataru Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati memberikan keterangan pers di Kantor BMKG Yogyakarta, Sleman, DI Yogyakarta, Jumat (1/12/2021). - ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Guna mengamankan jalur atau wilayah yang dipadati pemudik pada Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melakukan teknologi modifikasi cuaca.

"Berdasarkan pengalaman tahun lalu, maka perlu dilakukan teknologi modifikasi cuaca untuk mengamankan jalur-jalur yang padat pemudik, seperti di jalan tol atau wilayah untuk Natal-Tahun Baru," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam Rapat Kerja bersama Komisi V DPR RI, di Jakarta, Selasa (21/11/2023).

Advertisement

Baca Juga: Kenaikan Permintaan Tiket Pesawat Libur Nataru 2024 Diperkirakan Tembus hingga 30%

Menurut dia, sebelumnya disampaikan bahwa pengunjung yang paling banyak saat libur natal-tahun baru berada di lokasi wisata.

"Kami sudah stand by bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI Angkatan Udara, serta juga Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk melakukan teknologi modifikasi cuaca," katanya lagi.

BMKG memprakirakan sebaran zona-zona dengan hujan intensitas lebat di Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan juga di NTT, Halmahera dan Papua untuk periode sebelum Natal 2023, yakni pada 17-24 Desember 2023.

Baca Juga: Selama Libur Nataru, KAI Tambah Intensitas Perjalanan Kereta Api

Kemudian setelah Natal 2023 yakni pada 25 Desember 2023-1 Januari 2024, BMKG melihat wilayahnya sedikit bergeser, namun potensi hujan dengan intensitas lebat masih terjadi di berbagai wilayah Indonesia.

"Kemudian setelah 1 Januari 2024, yakni periode 2 Januari-8 Januari 2024 hujan dengan intensitas lebat masih terjadi, bahkan kami memprediksikan puncak musim hujan di sebagian wilayah Indonesia terjadi pada Januari 2024, dan bisa juga sebagian wilayah lain pada Desember 2023 serta wilayah lainnya pada Februari 2024. Namun pada bulan Januari 2024, hujan lebat terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia," kata Dwikorita Karnawati.

Baca Juga: Harga Tiket Pesawat Libur Nataru Naik, Ini Daftarnya

BMKG memastikan informasi cuaca dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat dan pihak terkait.

"Kami juga sudah menyiapkan selama beberapa tahun terakhir informasi cuaca untuk penerbangan, terutama bagi pilot yang sebetulnya bisa mengetahui kondisi prakiraan cuaca kurang lebih 6 jam sebelum terbang," kata Dwikorita Karnawati.

Dengan demikian, ujarnya pula, dapat diketahui kondisi cuaca dan peringatan dini di sepanjang rute penerbangan, cuaca di area holding dan sebagainya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Selesai Nyoblos di Geblug, Cabup Endah Subekti: Kami Sebar Saksi di 1.355 TPS

Gunungkidul
| Rabu, 27 November 2024, 12:57 WIB

Advertisement

alt

Merasakan Lumernya Cokelat dari Jogja

Wisata
| Senin, 25 November 2024, 08:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement